Apa si peran teknologi informasi dalam dunia pendidikan ?

Apa si Peran Teknologi Informasi dalam Dunia Pendidikan??


Sebelum kita mengetahui apa peran Teknologi dalam dunia pendidikan, tentu kita harus mengetahui dulu apa si Teknologi Informasi itu??

   Kita berawal dari kata "teknologi". Teknologi menurut KBBI teknologi adalah metode ilmiah untuk mencapai tujuan yang praktis, dimana tujuan umum teknologi seperti yang kita ketahui saat ini, adalah untuk mempermudah pekerjaan manusia. Sedangkan "informasi" menurut KBBI adalah pemberitahuan. 

Sehingga dapat disimpulkan bahwa teknologi informasi atau dalam bahasa inggris dikenal dengan istilah IT (Technology Information) merupakan sekumpulan cara yang dikemas dalam suatu perangkat berupa alat atau mesin, modifikasi, pengaturan, dan prosedur yang digunakan oleh manusia dalam untuk membuat mengubah, menympan, dan mencari informasi. 

Karna kita sudah mengetahui apa itu teknologi informasi , kita akan masuk pada pembahasan pokok, yaitu apa si peran teknologi informasi dan komunikasi dalam dunia pendidikan itu?

   Dalam konteks pendidikan, akhir-akhir telah banyak diperkenalkan model pembelajaran berbasis teknologi dengan berbagai macam istilah yang digunakan, seperti: Computer Assisted Intsruction (CAI), Computer Based Education (CBE), ICT, Computer Based Training (CBT), Computer Based Instruction (CBI), Distance Learning, Distance Education, Cybernetic Learning Environment (CLE), Desktop Video Conferencing, Integrated Learning System (ILS), Learner-Cemterted Classroom (LCC), Teleconferencing, WBT (Web-Based Training), dan sebagainya. Semua istilah tersebut pada intinya sama, yakni mengacu kepada sistem pembelajaran yang mengandalkan pemanfaatan teknologi.

  1. Untuk Pelajar



Hasil gambar untuk foto guru mengajar dengan teknologi
untuk pelajar sendiri peran teknologi informasi sudah sangat jelas dirasakan pada era modern ini. Contoh nya adalah yang temen-temen lakukan sekarang dan yang saya lakukan sekarang, memanfaatkan teknologi untuk memberikan informasi terkait tugas sekolah atau kuliah dan teman-teman mendapatkatnya, ini termasuk peran teknologi informasi.



Dapat disimpulkan :
  • pelajar lebih mudah dan cepat dalam mengerjakan maupun mencari meteri yang di tugaskan oleh guru
  • dapat mempersiapkan diri sejak dini untuk persaingan global di masa datang
  • membuat siswa lebih tertarik dalam mengikuti pelajaran, karna saya yakin jika kita belajar monoton dengan 1 metode yang sama dari dulu (hanya menggunakan buku sebagai sumber), maka itu akan membuat kita bosan, dengan adanya teknologi proses belajar menjadi lebih menyenangkan dan kita menjadi lebih aktif dan tidak menimbulkan kebosanan. 
  • Tekhnologi menjadikan siswa memiliki wawasan luas

Pelajar yang memanfaatkan teknologi dengan baik dan benar akan memiliki wawasan yang luas. mereka bisa mendapatkan informasi atau perkembangan dunia terbaru dengan cepat. bahkan mereka bisa aktif di dalam forum-forum komunikasi internasional yang bisa melatih diri mereka menjadi pelajar yang proaktif.

     2. Untuk Guru


peran teknologi dalam dunia pendidikan tidak lepas dari guru.   Tekhnologi bisa menjadi alat bantu bagi guru untuk menyampaikan bahan ajar mereka kepada para siswa. Dengan menggunakan tekhnologi dalam proses belajar, Tentunya guru bisa menyampaikan materi dengan sangat mudah dan efektif.  Guru yang mengajar dengan menggunakan tekhnologi biasanya akan lebih mudah mencapai tujuan pembelajarannya. 


    3. Sistem Pembelajaran
dalam hal ini, peran teknologi informasi dan komunikasi juga mempengaruhi sistem pebelajaran yang ada, misalnya :
  • bentuk belajar model, yaitu peserta didik dapat belajar melalui latihan-latihan yang diulang-ulang sehingga peserta didik dapat meningkatkan kemampuan dan ketrampilan tertentu, misalnya untuk pelajaran praktikum dan ketrampilan
  • bentuk belajar simulasi, yaitu bentuk belajar peniruan kenyataan yang diabstraksikan dan dapat dilihat secara nyata melalui layar monitor, misalnya pada sesi permainan olah raga dan ketrampilan
  • bentuk belajar permainan, dimana peserta didik dilibatkan dalam operasi mental dalam bentuk permainan, misalnya pelajaran olah raga permainan, sosio-drama, sosiologi.
  • bentuk pembelajaran tutorial, yaitu bentuk belajar yang diberikan dengan sistem modul, dalam hal ini komputer akan menampilkan informasi-informasi yang perlu diketahui dan dipahami serta direspon oleh peserta didik.
  • bentuk pembelajaran jenis tes, dalam hal ini peserta didik menyampaikan permasalahan yang sudah dikuasai dan belum dikuasai, sehingga ada umpan balik dalam rangka memperbaiki proses pembelajaran selanjutnya.
Selain sistem pembelajaran yang kian modern, fasilitas pembeljaran juga menjadi lebih canggih dan mudah di gunkan karna adanya peran teknologi informasi di dunia pendidikan, contohnya :
  1. Perpustakaan Online adalah perpustakaan dalam bentuk digital yang ditempatkan di internet. 
  2. Diskusi online. Aplikasi diskusi online memungkinkan para pelajar dapat saling bertukar pikiran tanpa harus berkumpul disuatu tempat.
  3. Kelas online, aplikasi kelas online dapat digunakan bagi lembaga-lembaga pendidikan jarak jauh, seperti Universitas Terbuka dan sekolah-sekolah terbuka. materi-materi pelajara dibuat interaktif dan menarik sehingga kualitas belajar di kelas online tidak kalah dengan kualitas belajar di kelas biasa.
  4. E-learning dapat didefinisikan sebagai sebuah bentuk teknologi informasi yang diterapkan di bidang pendidikan berupa website yang dapat diakses dimana saja. E-learning merupakan dasar dan konsekuensi logis dari perkembangan teknologi informasi. Dengan e-learning, peserta ajar (learner atau murid) tidak perlu duduk dengan manis di ruang kelas untuk menyimak setiap ucapan dari seorang guru secara langsung. E-learning juga dapat mempersingkat jadwal target waktu pembelajaran, dan tentu saja menghemat biaya yang harus dikeluarkan oleh sebuah program studi atau program pendidikan.
Berdasarkan pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa tekhnologi sangat bermanfaat di dalam dunia pendidiakan baik untuk guru, pelajar maupun sistem pembelajarannya. oleh karena itu para praktisi pendidikan hendaknya menggunakan tekhnologi di dalam dunia pendidikan. itulah gambaran umum tentang peran teknologi informasi dalam dunia pendidikan.

yah,, berhubung saya juga seorang mahasiswa, saya akan memberikan  sedikit informasi tentang :
Peran Teknologi Informasi Dalam Bidang Pendidikan buat mahasiswa/mahasiswi dan proses perkuliahan
            Dengan media internet sangat dimungkinkan untuk melakukan interaksi antara dosen dan mahasiswa baik dalam bentuk real time (waktu nyata) atau tidak. Dalam bentuk real time dapat dilakukan misalnya dalam suatu chatroom, interaksi langsung dengan real audio atau real video, dan online meeting. Yang tidak real time bisa dilakukan dengan mailing list, discussion group, newsgroup, dan buletin board. Dengan cara di atas interaksi dosen dan mahasiswa di kelas mungkin akan tergantikan walaupun tidak 100%, saya yakin temen-temen mahasiswa sudah pernah mengalaminya.
Bentuk-bentuk materi, ujian, kuis dan cara pendidikan lainnya dapat juga diimplementasikan ke dalam web, seperti materi dosen dibuat dalam bentuk presentasi di web dan dapat di download oleh mahasiswa. Demikian pula dengan ujian dan kuis yang dibuat oleh dosen dapat pula dilakukan dengan cara yang sama. Penyelesaian administrasi juga dapat diselesaikan langsung dalam satu proses registrasi saja, apalagi di dukung dengan metode pembayaran online.
Penelitian menyatakan bahwa :

  • Beberapa tahun yang lalu pertukaran materi dilakukan dengan surat menyurat, atau dilengkapi dengan materi audio dan video. Saat ini hampir seluruh program distance learning di Amerika, Australia dan Eropa dapat juga diakses melalui internet. Studi yang dilakukan oleh Amerika, sangat mendukung dikembangkannya e-learning, menyatakan bahwa computer based learning sangat efektif, memungkinkan 30% pendidikan lebih baik, 40% waktu lebih singkat, dan 30% biaya lebih murah. Bank Dunia (World bank) pada tahun 1997 telah mengumumkan program Global Distance Learning Network (GDLN) yang memiliki mitra sebanyak 80 negara di dunia. Melalui GDLN ini maka World Bank dapat memberikan e-learning kepada mahasiswa 5 kali lebih banyak (dari 30 menjadi 150 mahasiswa) dengan biaya 31% lebih murah.
Selain pendidikan jarak jauh seperti pejelasan di atas tadi, ada pemanfaatan teknologi informasi dalam bidang pendidikan (buat aku dan kalian mahasiswa/mahasiswi, bisa dicoba nih) :
  1. Perpustakaan Elektrik (e-library)
    Revolusi teknologi informasi tidak hanya mengubah konsep pendidikan di kelas tetapi juga membuka dunia baru bagi perpustakaan. Perpustakaan yang biasanya merupakan arsip buku-buku dengan dibantu teknologi informasi dan internet dapat dengan mudah mengubah konsep perpustakaan yang pasif menjadi lebih agresif dalam berinteraksi dengan penggunanya. Dengan banyaknya perpustakaan tersambung ke internet, sumber ilmu pengetahuan yang biasanya terbatas ada di perpustakaan menjadi tidak terbatas.
  2.  Surat Elektronik (e-mail)Dengan aplikasi e-mail, seorang dosen, orang tua, pengelola, dan siswa dapat dengan mudah saling berhubungan. Pihak kampus dapat membuat laporan perkembangan siswa dan prestasi belajar baik diminta orang tua atau pun tidak. Dalam kegiatan belajar diluar kampus, mahasiswa yang menghadapai kesulitan materi pelajaran dapat bertanya lewat e-mail kepada pihak kampus atau dosen bidang studi. Demikian pula untuk dosen yang berhalangan hadir dapat memberikan tugas via e-mail kepada mahasiswa
  3.  EnsiklopediaSebagian perusahaan yang menjalankan ensiklopedia saat ini telah mulai bereksperimen menggunakan CD-ROM untuk menampung ensiklopedia sehingga diharapkan ensiklopedia di masa mendatang tidak hanya berisi tulisan dan gambar saja, tetapi juga video dan audio
  4.  Jurnal atau Majalah Ilmiah Salah satu argumentasi umumnya di dunia pendidikan Indonesia adalah kurangnya akses informasi ke jurnal atau majalah ilmiah yang berada di internet sehingga memudahkan bagi para siswa untuk mengakses informasi ilmiah terkahir yang ada di seluruh dunia.
  5.  Pengembangan Homepage dan Sistim Distribusi Bahan Belajar Secara Elektronik (Digital) Sistem pembelajaran melalui homepage dapat dikembangkan dalam bentuk kampus maya (virtual campus) sehingga semua kegiatan pembelajaran mulai dari akses bahan belajar, penilaian, dan kegiatan administrasi pendukung dapat secara online selama 24 jam.
  6.  Video Teleconference
    Keberadaan teknologi informasi video teleconference memungkinkan bagi anak-anak di seluruh dunia untuk saling mengenal dan berhubungan satu dengan lainnya. Video teleconference di kampus merupakan saranan untuk diskusi, simulasi dan dapat digunakan untuk bermain peran pada kegiatan belajar mengajar yang bersifat social. Disamping itu dapat pula untuk pengamatan proses eksperimen dari seorang dosen.

ok,, mungkin cukup informasi dari saya terkait peran teknologi informasi dalam dunia pendidikan, semoga bermanfaat 😊💙

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PEINTAH DASAR LINUX